My life , My choice

Assalamualaikum

Umm.. Akhir-akhir ini jadi jarang update blog (._____.) Maaf sebesar-besarnya untuk blog saya yang sekarang sudah mirip seperti blog tak berpenghuni.
*semilir angin yang berhembus.

Jujur,

banyaaak sekali kejadian yang terjadi semenjak akhir-akhir ini. Begitu banyak yang ingin ditulis, namun ketika ingin ditulis, bahkan saya tidak tau ingin memulai semuanya itu dari mana.. em, yah, itu kalau bahasa kerennya seperti itu tapi kalau bahasa nyatanya sebenarnya saya terlalu sibuk dengan urusan kuliah akhir-akhir ini, datang ke kost sudah terlanjur cape (-_____-)
*menghembuskan nafas panjang.

Alhasil, begitu sampai di kost, kerjaan cuman duduk di depan laptop dan mengerjakan tugas. What a 'beautiful' activity :|

Disini, jogja, saya mengalami banyak pengalaman, emosi-emosi yang tercipta menjadi  lebih berwarna dibanding sebelumnya.

Dari kejadian-kejadian menyenangkan, menyedihkan, menjengkelkan, kemarahan, keputusaasaan, dan sebagainya. Tangis, tawa, marah, bahagia, melayang, terjatuh, galau, senyum-senyum kaya orang bego, ngambek, dan teman-temannya yang lain. Semua kejadian itu perlahan sedikit demi sedikit membawa sedikit kedewasaan juga untuk saya :) 

Benar-benar ga terbayangkan bagaimana awalnya ketika pertama kali menginjak tanah jogja ini, bahkan saat itu yang terpikir hanyalah bagaimana caranya untuk kembali ke tanah kelahiran saya di Banjarmasin tercinta.

Tapi akhirnya, inilah saya, saya yang sekarang menjadi sangat bersyukur telah memilih jogja sebagai pilihan kehidupan saya untuk beberapa tahun ke depan ini ,Terima kasih ya Allah :)

Mungkin semuanya memang akan terasa sedikit lebih berat dibanding tinggal di Banjarmasin , tapi jika saya memilih hal itu, bagaimana bisa saya akan belajar tentang sedikit kedewasaan seperti ini ? 

Bagaimana mungkin saya memahami makna keluarga sedalam ini jika saya tak pernah merasakan bagaimana rasanya menangis setiap malam karena rasa kangen ?

Bagaimana saya bisa merasakan bagaimana sulitnya menjadi ibu rumah tangga jika saya hanya bisa dilayani di rumah ? 

Dan bagaimana saya belajar tentang arti teman jika saya tak merasakan kerinduan yang seperti ini terhadap mereka :) ?

Ma. anak manjamu ini sedikit demi sedikit sudah mulai menanjaki tangga kedewasaan itu, terimakasih atas semua dukungan mama selama  ini.. :)

Tertanda

Manusia yang mencari kedewasaannya,