Assalamualaikum
Bismillah..
Moshi-moshi minna san, lama ga update ya..
Bagaimana ? debunya sudah cukup banyak ya di blog ini :) ? haha.
Kemarin selama di banjar krisis jaringan internet sih, kabel
wi-fi di rumah dicabut sama abah, modem juga lagi rusak :| Bytheway, kemarin aku liburan
loh selama sebulan di banjarmasin, kampung halaman tercinta.
Tau apa
yang aku bilang sama mama waktu di perjalanan dari bandara ke rumahku yang di
banjarmasin ?
“ Haha, padahal manda handak liburan di jogja ja malah setengah
bulannya, setengahnya hanyar liburan di banjar ma ai :p “
Dan seketika itu mama langsung bilang, “ jangan sampai mama turunkan
manda disini nah “
Duar -________________- !
*tenggelam di lereng merapi*
Sampai sekarang aku masih belum tahu bagaimana bisa aku
menyebut kalimat tadi walau hanya bercanda. . .
Awal-awal liburanku di banjarmasin bisa dibilang aku
merasakan “kebosanan” yang luarr biasa. Ya gimana, aku ga terlalu
ngapa-ngapain disana. Apalagi sebelum pulang terbiasa dengan banyak kegiatan
dan semacamnya di jogja. Di Banjarmasin ga ke pasar lagi, ga ke atm lagi, ga
sibuk beli makanan kalau lagi malas masak, ga sibuk mikir ini itu masalah
kuliah ataupun menu apa lagi yang akan dimasak dll. Seharusnya sih.. malah
bersyukur ya. Tapi entahlah.. entah kenapa ada rasa yang sangat kebosanan saat
itu. Terkadang sesuatu yang lepas dari kebiasaan kita akan terasa sangat
membosankan memang.
Aku sempat mikir gini terus,
“ Hidup di sini memang
menyenangkan, tapi.. membosankan. Hanya tidur, makan, nonton tv, nge mall, dan
kegiatan semacam itu. Aku perlu kegiatan bermanfaat untuk menghilangkan
semuanya “
Bahkan sempat les ngaji loh beberapa kali disini.. haha
-__________-a
Di minggu pertama liburan sibuk kerja di toko abah,
err.. bukan kerja sih, lebih tepatnya naroh tas lalu langsung cabs ke toko icoy
beberapa menit setelahnya buat nongkrong2. Haha........ha. Juga Sempat beberapa
kali melakukan pembuatan video-video clip bersama icoy, fufu. Upload ga ya.
Tapi agak memalukan sih. Di minggu pertama juga ngadain pesta kejutan buat
selly yang lagi ultah, fufu.
Di minggu kedua sibuk keliling ngunjungin
temen dan jalan-jalan sama mereka. Awalnya dari silaturahmi ke tempat pembina
waktu ksi dulu, lalu ke unlam ( univ di banjarmasin ) puter-puter di gedung
fakultasnya sama perpusnya, lalu ke rumah temen sebangku waktu kelas 3 dulu si
isma, nonton bioskop bareng mayla risqa titi juga icoy, traktir makan-makan si
copish selly risma memey icoy dan kegiatan lain lainnya. Oh ya, sempat bikin
voicenotes (rekaman suara2) tentang ucapan ulangtahun, iklan dan suara2 hantu
juga waktu nginap di rumah icoy, kalau voicenotes ga bisa di upload katanya di
blog. Hha.
Di minggu ke tiga dan ke
empat udah mulai sibuk jalan sama mama buat terapi, dan itu hampir tiap
hari. Tapi menyenangkan sih, pulangnya bisa makan-makan gratis, hehe. Dan
disini juga masih sibuk jalan dengan teman-teman maupun jalan sendiri.
Sadar ga sih.. aku selalu bilang diawal-awal dengan kata
“sibuk” . Tapi seperti di awal, walaupun disini disibukkan dengan hal-hal yang
menyenangkan , tapi disini sedikit membosankan. Aku tidak bohong ketika aku
bilang disini menyenangkan, bahkan jelas lebih menyenangkan dibanding jogja,
tapi ketika aku bilang bosan itu berarti aku
benar-benar kekurangan kegiatan bermanfaat dan hal-hal baru yang
biasanya ku dapat dari jogja. Aku ga kuliah, ga ngajar tpa, ga jalan-jalan ke
tempat yang ga pernah kulihat sebelumnya, dan lain-lain. Ga ada debaran-debaran
takjub atau gugup disana , karena aku hanya mengulang hal-hal yang sebelumnya
sering kulakukan dulu. Aku benar-benar membutuhkan kegiatan yang
bermanfaat sebenarnya.. dan itu membuat
ku selalu berpikir, “ i m i s s m y j o g j
a “ .
Sekarang aku
menyadari, kotaku tidak hanya banjarmasin, tapi sekarang jogja juga telah
menjadi bagian dari diriku sendiri.
Tapi.................................
Tau apa yang terjadi ketika aku kembali ke jogja ?
Hhaah. Rasanya hampir seharian aku nangis aja.
Hha, aku bego ya. Seperti ga pernah bersyukur sama keadaan.
Maaf ya Allah..
Tapi disini
memang benar-benar sepi.. aku rindu keluarga. Sebulan tadi sudah terbiasa
melakukan apapun dengan keluarga ataupun teman. Setiap malam mama selalu
menyelimutkan selimut ketika aku tidur, kadang aku terbangun dan melihat mama
melakukannya. Aku memang selalu pelupa untuk hal yang satu itu, padahal aku
tahu kalau badanku rentan terhadap penyakit. Apa-apa selalu bergantung pada
keluarga. Aku juga rindu sahabat2 maupun teman-temanku. Sebenarnya aku rindu
tawaku sendiri yang benar-benar lepas saat bersama mereka. Aku tidak bilang
bahwa disini aku tidak mempunyai teman, disini teman-temanku juga sangat baik
dan perhatian, tapi.. kalian pasti tahu akan sangat berbeda antara sahabat yang
kenal dari tk dengan teman yang baru kenal. Hal-hal yang lepas lebih mudah
keluar ketika aku bersama sahabat, aku bisa bersikap semanja apapun dengan
mereka karna mereka memang sudah mengenal diri kita. Aku.. benar-benar
merasa sepi disini tanpa keluarga dan sahabat2ku. Pedihnya itu tidak
bisa hanya digambarkan dengan kata, hanya rasakan sendiri dan kau akan
mengerti.
So, bagi
kalian yang masih ngumpul bareng keluarga, plis jangan sia-siain. Kalian masih
belum tahu kan bagaimana rasanya hidup tanpa keluarga. Bayangin aja ketika bangun tidur
kalian tidak bisa melihat satupun dari anggota keluarga kalian. Kalian hanya
seorang diri disana.
*setel music ESQ*
Yah, memang, kita benar-benar akan merasakan pentingnya seseorang ketika telah berpisah. Tapi, bukan hal yang buruk juga kan kalau kita berusaha menyayangi lebih dan lebih mereka sebelum benar-benar terpisah nantinya :)
Memang sudah siap apa untuk dipisahin :) ?
Tertanda
Mahasiswi yang khilaf,
Amanda Noviana
0 comments:
Post a Comment